Perkembangan teknologi di era digital saat ini memang memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia, termasuk di Indonesia. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa ada berbagai dampak negatif yang juga muncul akibat perkembangan teknologi ini terhadap keseimbangan sosial di Indonesia.
Salah satu dampak negatif dari perkembangan teknologi adalah terjadinya kesenjangan sosial yang semakin memperbesar divisi antara kelompok-kelompok masyarakat. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), kesenjangan sosial di Indonesia semakin membesar dengan adanya perbedaan akses terhadap teknologi antara masyarakat perkotaan dan pedesaan. Hal ini dapat memicu terjadinya ketimpangan dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan akses informasi.
Menurut pakar sosiologi, Prof. Dr. Siti Nur Aini, “Perkembangan teknologi yang tidak merata di seluruh wilayah Indonesia dapat mengganggu keseimbangan sosial antar masyarakat. Hal ini dapat memperburuk ketimpangan ekonomi dan pendidikan di Indonesia.”
Selain itu, dampak negatif lainnya adalah terjadinya depresi dan isolasi sosial akibat penggunaan teknologi yang berlebihan. Menurut survey yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Indonesia, tingkat depresi di kalangan remaja Indonesia mengalami peningkatan akibat penggunaan media sosial yang tidak terkontrol.
Menurut psikolog anak, Dr. Andi Pratiwi, “Anak-anak dan remaja yang terlalu banyak terpapar oleh teknologi cenderung mengalami isolasi sosial dan kesulitan dalam berinteraksi secara langsung dengan orang lain. Hal ini dapat berdampak negatif terhadap perkembangan sosial mereka.”
Untuk mengatasi berbagai dampak negatif tersebut, diperlukan peran serta semua pihak, mulai dari pemerintah, masyarakat, hingga dunia pendidikan. Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk mengurangi kesenjangan akses terhadap teknologi antar daerah, sementara masyarakat perlu lebih bijak dalam mengatur penggunaan teknologi agar tidak berdampak negatif bagi keseimbangan sosial.
Dengan demikian, kita semua sebagai masyarakat Indonesia perlu bersama-sama untuk menyadari dan mengatasi berbagai dampak negatif perkembangan teknologi terhadap keseimbangan sosial di Indonesia. Sehingga, teknologi dapat tetap memberikan manfaat yang positif bagi kehidupan sosial kita.