Perkembangan teknologi yang begitu pesat belakangan ini telah membawa berbagai dampak negatif terhadap kesehatan manusia di Indonesia. Dampak negatif tersebut dapat dirasakan baik secara fisik maupun mental, dan semakin memprihatinkan karena semakin tidak terkendali.
Salah satu dampak negatif dari perkembangan teknologi terhadap kesehatan manusia di Indonesia adalah meningkatnya jumlah kasus gangguan penglihatan akibat paparan sinar biru dari layar gadget. Menurut dr. Andini Sari, seorang ahli kesehatan mata dari RS Mata Aini, “Paparan sinar biru yang terlalu lama dapat menyebabkan mata kering, mata lelah, dan bahkan degenerasi makula pada mata.” Hal ini tentu menjadi peringatan bagi masyarakat Indonesia untuk lebih bijak dalam menggunakan teknologi.
Tak hanya itu, dampak negatif lainnya adalah meningkatnya kasus gangguan tidur akibat kecanduan media sosial dan gadget. Menurut data dari Kementerian Kesehatan, kasus insomnia dan gangguan tidur pada remaja Indonesia meningkat drastis dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh kebiasaan buruk menghabiskan waktu terlalu lama di depan layar gadget sebelum tidur.
Selain itu, perkembangan teknologi juga turut berdampak negatif terhadap kesehatan mental manusia di Indonesia. Menurut dr. Ari Wibowo, seorang psikolog klinis, “Ketergantungan pada media sosial dan gadget dapat menyebabkan depresi, kecemasan, dan gangguan jiwa lainnya.” Hal ini menjadi peringatan bagi masyarakat Indonesia untuk lebih memperhatikan kesehatan mental mereka dalam menghadapi perkembangan teknologi yang begitu cepat.
Dengan begitu banyak dampak negatif yang ditimbulkan oleh perkembangan teknologi terhadap kesehatan manusia di Indonesia, sangat penting bagi kita untuk lebih bijak dalam menggunakan teknologi. Kita perlu mengatur waktu penggunaan gadget, mengurangi paparan sinar biru, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan fisik dan mental. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. Ir. Budi Santoso, seorang pakar teknologi informasi, “Teknologi seharusnya menjadi alat bantu bagi manusia, bukan menjadi ancaman bagi kesehatan mereka.”
Dengan demikian, mari bersama-sama kita sadar akan dampak negatif perkembangan teknologi terhadap kesehatan manusia di Indonesia, dan berupaya untuk mengendalikannya demi kesejahteraan kita bersama. Semoga artikel ini dapat menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih bijak dalam menggunakan teknologi demi menjaga kesehatan kita.
