Teknologi telah membawa banyak kemajuan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam bidang pendidikan. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi juga membawa dampak buruk dalam pembelajaran di Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mencari cara untuk mengatasi dampak buruk tersebut agar teknologi dapat dimanfaatkan secara optimal dalam proses pembelajaran.
Salah satu dampak buruk teknologi dalam pembelajaran di Indonesia adalah terjadinya kesenjangan digital antara siswa-siswa yang memiliki akses terhadap teknologi dan yang tidak. Menurut Dr. Kusumawati, seorang ahli pendidikan dari Universitas Indonesia, “Kesenjangan digital dapat menyebabkan ketimpangan dalam pembelajaran dan merugikan siswa-siswa yang tidak memiliki akses terhadap teknologi.”
Untuk mengatasi dampak buruk tersebut, pemerintah dan lembaga pendidikan perlu bekerja sama untuk menyediakan akses teknologi yang merata bagi seluruh siswa di Indonesia. Hal ini dapat dilakukan dengan memperluas jangkauan internet dan memberikan subsidi bagi siswa yang tidak mampu untuk membeli perangkat teknologi.
Selain itu, penggunaan teknologi dalam pembelajaran juga dapat menyebabkan penurunan kualitas interaksi antara guru dan siswa. Menurut Prof. Dr. Ahmad Suryana, seorang pakar pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia, “Interaksi antara guru dan siswa sangat penting dalam proses pembelajaran, namun dengan adanya teknologi, interaksi tersebut dapat menjadi terganggu.”
Untuk mengatasi dampak buruk tersebut, guru perlu dilatih untuk menggunakan teknologi dengan bijak dalam pembelajaran. Mereka perlu memahami bagaimana cara menggunakan teknologi sebagai alat bantu yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, bukan sebagai pengganti interaksi manusia.
Dalam menghadapi tantangan teknologi dalam pembelajaran, kita perlu terus beradaptasi dan berinovasi. Seperti yang dikatakan oleh Dr. Mulyana, seorang ahli teknologi pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta, “Teknologi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam dunia pendidikan saat ini, oleh karena itu kita perlu terus mengembangkan cara-cara baru untuk mengatasi dampak buruk teknologi dalam pembelajaran di Indonesia.”
Dengan kerja sama antara pemerintah, lembaga pendidikan, guru, dan masyarakat, kita dapat mengatasi dampak buruk teknologi dalam pembelajaran di Indonesia dan menjadikan teknologi sebagai alat yang bermanfaat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di negara ini. Semoga dengan upaya yang terus dilakukan, kita dapat menciptakan generasi yang terampil dalam menghadapi tantangan teknologi di masa depan.
